作者
Nur Aisiyah Widjaja, Siti Nurul Hidayati, Roedi Irawan
发表日期
2013
期刊
Sari Pediatri
卷号
15
期号
1
页码范围
46-50
出版商
Ikatan Dokter Anak Indonesia
简介
Latar belakang. Penyakit infeksi dan gizi buruk merupakan hubungan yang sinergis. Serum albumin merupakan prognostik faktor yang penting untuk pasien gizi buruk terutama yang dirawat di rumah sakit. Pasien rawat inap dengan gizi buruk mempunyai risiko komplikasi klinis yang lebih berat, dan mortalitas lebih tinggi dibanding pasien tanpa gizi buruk.
Tujuan
Mengetahui pengaruh penyakit infeksi terhadap kadar albumin anak dengan gizi buruk yang dirawat di rumah sakit.
Metode
Penelitian analitik deskriptif retrospektif dari data sekunder status semua pasien gizi buruk dengan atau tanpa edema yang dirawat di bangsal anak RSUD Dr Soetomo, Surabaya sejak Mei tahun 2008-Juni 2009. Data yang diambil adalah data umur, jenis kelamin, dan status penyakit. Pasien dibagi dua kelompok, yaitu kelompok infeksi dan non infeksi, dan diukur kadar albuminnya. Analisis data menggunakan chi-square dan t-test.
Hasil
Didapatkan 77 anak dengan gizi buruk tipe non edema, 44 anak dengan penyakit infeksi dan 33 anak dengan penyakit non infeksi. Nilai rerata albumin pada anak gizi buruk dengan infeksi lebih rendah dan bermakna secara statistik dibandingkan gizi buruk non infeksi (3,08±0,74 g/dL dibanding 3,56±0,99 g/dL, p=0,019). Anak gizi buruk dengan serum albumin rendah mempunyai risiko untuk mendapatkan penyakit infeksi lebih tinggi dibanding anak gizi buruk tanpa penyakit infeksi (RR:1,35, CI 95%:1,030-1,946).
Kesimpulan
Kadar serum albumin yang rendah pada anak gizi buruk yang dirawat di rumah sakit lebih berisiko untuk mendapatkan infeksi. Sari Pediatri 2013;15(1):46-50.
引用总数
201920202021202220231421
学术搜索中的文章