Teknologi dalam bidang keuangan saat ini memiliki peran yang sangat penting bagi kehidupan manusia dapat dilihat dari maraknya penggunaan uang elektronik. Dengan hadirnya pembayaran non tunai seperti QRIS dapat meningkatkan kemudahan dalam mengatur keuangan suatu usaha dan juga dapat meningkatkan keberhasilan suatu usaha. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan pendapatan bagi UMKM sebelum dan setelah menggunakan QRIS pada usaha UMKM. Ukuran sampel yang digunakan sebesar 35 UMKM di Pasar Seni To’pao dengan menggunakan metode sampling jenuh dan teknik pengumpulan data yaitu menggunakan metode kuesioner sedangkan untuk teknik analisis data menggunakan Uji Sample Paired t Test. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pendapatan UMKM sebelum dan setelah penggunaan QRIS. Hal ini berdasarkan uji Sample Paired t Test dengan nilai signifikansi (α) lebih kecil dari 0.05 yakni (0.007< 0.05) dan nilai rata-rata sebelum penggunaan QRIS sebesar 20.77 sedangkan setelah menggunakan QRIS mengalami peningkatan nilai rata-rata sebesar 21.60. Berdasarkan hasil uji paired t test menunjukkan bahwa penggunaan QRIS berpengaruh positif terhadap pendapatan UMKM.