Kajian Teologis Tentang Garam, Dan Terang Dunia Menurut Matius 5: 13-16, Dalam Upaya Peningkatan Kualitas Pelayanan Di Lembaga “Kingdom Of God Family …
E Pada - Jurnal Teologi Rahmat, 2021 - journal.sttrem.ac.id
Jurnal Teologi Rahmat, 2021•journal.sttrem.ac.id
Sejak manusia pertama Adam dan Hawa jatuh dalam dosa, menyebabkan semua
keturunan manusia terlahir dari benih dosa. Kecenderungan adalah melakukan hal-hal
yang meleset dari kehendak Allah. Dimana komponen-komponen sesuai gambaran Allah
dalam diri manusia seperti kecerdasan, perasaan, dan kehendak, tidak lagi selaras dengan
kehendak Allah. Pemahaman pengajaran Firman Injil Matius 5: 13-16, Garam dan Terang
Dunia, adalah Khotbah di bukit Yesus Kristus, diduga memiliki hubungan erat dengan cara …
keturunan manusia terlahir dari benih dosa. Kecenderungan adalah melakukan hal-hal
yang meleset dari kehendak Allah. Dimana komponen-komponen sesuai gambaran Allah
dalam diri manusia seperti kecerdasan, perasaan, dan kehendak, tidak lagi selaras dengan
kehendak Allah. Pemahaman pengajaran Firman Injil Matius 5: 13-16, Garam dan Terang
Dunia, adalah Khotbah di bukit Yesus Kristus, diduga memiliki hubungan erat dengan cara …
Abstract
Sejak manusia pertama Adam dan Hawa jatuh dalam dosa, menyebabkan semua keturunan manusia terlahir dari benih dosa. Kecenderungan adalah melakukan hal-hal yang meleset dari kehendak Allah. Dimana komponen-komponen sesuai gambaran Allah dalam diri manusia seperti kecerdasan, perasaan, dan kehendak, tidak lagi selaras dengan kehendak Allah. Pemahaman pengajaran Firman Injil Matius 5: 13-16, Garam dan Terang Dunia, adalah Khotbah di bukit Yesus Kristus, diduga memiliki hubungan erat dengan cara hidup, sikap hidup yang benar sesuai kehendak Allah bagi semua orang percaya, pengikut Kristus, lebih khusus bagi anggota komunitas lembaga “Kingdom of God Family Fellowship” Kuningan Jakarta (KOGFF). Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pemahaman kajian teologis tentang garam, dan terang dunia menurut Matius 5: 13-16 dapat meningkatkan kualitas pelayanan di lembaga “Kingdom of God Family Fellowship” Kuningan Jakarta. Sekaligus untuk mengetahui bagaimana implementasi, dan faktorfaktor atau alasan sehingga terjadinya peningkatan kualitas pelayanan di lembaga “Kingdom of God Family Fellowship” Kuningan Jakarta, setelah memahami kajian teologis tentang garam dan terang dunia, menurut Matius 5: 13-16. Melalui pengamatan, wawancara, studi eksegese, pendekatan penelitian kualitatif deskriptif analitik dengan metode Triangulasi Sumber dalam wadah pelayanan “Kingdom of God Family Fellowship” Jakarta, diungkapkan maksud dan kehendak Allah sesuai Injil Matius 5: 13-16, sebagai garam dan terang bagi dunia. Diperlukan sikap hidup; keteladanan, kasih, ketulusan, kerendahan hati, kesehatian, konsistensi, integritas, merupakan kunci hidup berkualitas yang berdampak, berpengaruh, sesuai kehendak Allah. Sebagai anggota keluarga besar Kerajaan Allah, hiduplah senantiasa dalam perdamaian, rasa memiliki dan penuh bertanggungjawab.
journal.sttrem.ac.id
以上显示的是最相近的搜索结果。 查看全部搜索结果