Teknologi Informasi (TI) yang berkembang sangat pesat telah memksa perusahaan harus mengikuti perkembangan tersebut. Pengguna TI yang tidak direncanakan dengan baik akan berdapak pada kompleksitas TI bagi strategi dan kelangusan bisnis. Untuk itu, perencanaan sebagai bagian pertama dalam setiap perancangan sistem harus dilakukan dengan baik. Kompleksitas TI terjadi disebabkan banyaknya alternatif pilihan dalam pengaplikasian TI bagi perusahaan. Sebagai alasan utama bagi perusahaan untuk menggunakan TI adalah untuk memenangkan persaingan dan mendatangkan keunggulan kompetitif (Kettinger et asl., 1994), namun jika penggunaan TI tidak dibarengi dengan kesiapan organisasi untuk mengaplikasikan TI, maka tujuan yang ingin diharapkan akan jauh melenceng.