Uji Kinerja Alat Angkut Tandan Buah Segar Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis Jacq) Secara Mekanis
F Nasution - 2018 - repositori.usu.ac.id
F Nasution
2018•repositori.usu.ac.idBerdasarkan beberapa aktifitas yang berhubungan dengan sistem pemanenan buah sawit,
ditemukan permasalahan dalam hal pengangkutan buah sawit dari dalam lahan ke tempat
pengumpul hasil. Pemilihan alat angkut yang digunakan untuk pengangkutan dipengaruhi
oleh beberapa faktor, terutama alat angkut, keterbatasan waktu dan tenaga yang selama ini
menjadi hambatan, sehingga perlu dikaji penggunaan alat angkut tandan buah segar
kelapa sawit (elaeis guineensis jacq) secara mekanis yang efektif untuk pengumpulan …
ditemukan permasalahan dalam hal pengangkutan buah sawit dari dalam lahan ke tempat
pengumpul hasil. Pemilihan alat angkut yang digunakan untuk pengangkutan dipengaruhi
oleh beberapa faktor, terutama alat angkut, keterbatasan waktu dan tenaga yang selama ini
menjadi hambatan, sehingga perlu dikaji penggunaan alat angkut tandan buah segar
kelapa sawit (elaeis guineensis jacq) secara mekanis yang efektif untuk pengumpulan …
Berdasarkan beberapa aktifitas yang berhubungan dengan sistem pemanenan buah sawit, ditemukan permasalahan dalam hal pengangkutan buah sawit dari dalam lahan ke tempat pengumpul hasil. Pemilihan alat angkut yang digunakan untuk pengangkutan dipengaruhi oleh beberapa faktor, terutama alat angkut, keterbatasan waktu dan tenaga yang selama ini menjadi hambatan, sehingga perlu dikaji penggunaan alat angkut tandan buah segar kelapa sawit (elaeis guineensis jacq) secara mekanis yang efektif untuk pengumpulan Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit. Penelitian ini bertujuan menguji kinerja untuk menentukan kapasitas angkut dan kebutuhan tenaga alat angkut tandan buah segar kelapa sawit (elaeis guineensis jacq) secara mekanis. Penelitian ini menggunakan dua faktor yaitu beban muatan (50 kg, 100 kg, dan 150 kg) dan kecepatan (1 m/det, 1.5 m/det dan 2 m/det). Parameter yang diamati adalah kapasitas kerja alat, dan konsumsi bahan bakar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kapasitas kerja terbesar adalah 8,75 ton/jam dengan muatan 150 kg pada kecepatan 2 m/det dan terkecil adalah 1,73 ton/jam dengan muatan 50 kg pada kecepatan 1 m/det. Konsumsi bahan bakar terbesar adalah 92 ml dengan muatan 150 kg pada kecepatan 2 m/det dan terkecil adalah 58,33 ml dengan muatan 50 kg pada kecepatan 1 m/det.
repositori.usu.ac.id
以上显示的是最相近的搜索结果。 查看全部搜索结果